aku ingin mengalir
dari hulu ke hilir
menjadi riak
sesekali mengepak ombak
menghanyutkan jejak
aku ingin serupa angin semilir
melenggang-lenggang
mencumbu daun-daun
menggoda kelopak
menjadi musafir hingga nafas akhir..
aku ingin menjelma
dalam ketakutan
dalam kegelisahan
dalam kepura-puraan
dalam kenaifan
lalu tumbang sendiri
mati diam-diam tak ditangisi...
(Palembang, 21 Ramadhan 1432 H)